Ansormesir.org–Majalah Shaut Al-Azhar kembali terbit dengan kategori edisi 1162. Majalah yang terbit setiap hari Rabu tersebut, kiranya dapat merepresentasikan sikap dan pandangan Al-Azhar beserta manhajnya secara tidak langsung. Majalah yang mempunyai slogan “Sebuah opini yang bermanfaat bagi manusia” ini, hadir dengan kabar terhangat, aktual, serta faktual. Kali ini, dari halaman majalah sudah disuguhkan berbagai hal menarik, apalagi jika temanya terkait Ramadhan. Bulan Ramadhan yang tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Pascanya, bulan Ramdhan kali ini mulai diperbolehkan salat Tarawih berjamaah di seluruh masjid yang ada di Mesir. Rasanya seakan baru keluar dari keterkungkungan menuju hal yang diidam-idamkan.
Dari halaman utama tampak besar berita tentang seruan Syekh Al-Azhar yang menghimbau untuk lebih mendekatkan diri dengan Allah SWT dengan perantara konsisten dalam beribadah dan membantu fakir miskin. Kemudian harapannya bulan Ramadhan ini menjadi batu loncatan untuk menghidupkan rasa toleransi dan hubungan baik antara sesama. Diberikan nikmat keselamatan, keamanan dan stabilitas negara. Diberikan pula jalan keluar dari berbagai peperangan, semua bencana dan pandemi yang orang-orang alami. Lebih panjangnya bisa dilihat pada halaman 5 dalam majalah ini.
Tidak hanya itu, Syekh Al-Azhar juga menanggapi permasalahan aktual yang baru-baru ini melanda Mesir akibat dampak peperangan dan otoritas elite global. Hal itu berakibat monopoli barang dan kenaikan harga di pasar ekonomi. Padahal sudah sangat jelas bahwa syariat Islam melarang keras adanya praktik tersebut.
Selanjutnya ada berita yang cukup menarik untuk kita simak, yaitu Hadis al-Imam ath-Thayyib (untaian Imam Ahmad Tayyib). Program inovatif yang sudah ada pada Ramadhan tahun lalu itu, kini kembali hadir dengan untaian segar dan menentramkan hati. Pada bulan Ramadhan tahun ini, Syekh Azhar berbicara tentang asmaulhusna. Dalam kesempatan itu, ada 12 pesan yang disampaikan Syekh Azhar terkait tema pembahasan asmaulhusna. Diantara dari 12 pesan tersebut adalah anjuran untuk berdoa dengan asmaulhusna beserta penafsirannya dari sudut pandang ahli tafsir, membahas orang yang ingkar terhadap asmaulhusna, sabab an-nuzul dari ayat asmaulhusna dan berbagai pesan-pesan lainnya. Info lebih lanjut bisa dibaca pada halaman 3.
Masih banyak wawasan dan khazanah yang tertuang dalam majalah edisi kali ini. Diantaranya Prof. Dr. Nadzir Muhammad Ayyadh selama partisipasinya dalam forum internasional “Humanity of Islamic Civilization”. Dalam pendapat yang dia utarakan, Islam telah memberikan banyak solusi untuk menghadapi krisis di segala bidang; kemanusiaan, sosial dan ekonomi. Ada pula berita suasana Ramadhan di Masjid Al-Azhar yang didampingi para kibar ulama(ulama senior) dalam salat tarawih dan pemberian wawasan setelahnya. Untuk lebih jelasnya, silahkan download majalahnya pada link di bawah:
Majalah Shaut Al-Azhar Edisi 1162, Rabu, 5 Ramadhan 1443/6 April 2022
Redaktur: Muhammad Syihabudin Alawy
Tidak ada komentar